Do'a setelah Sholat Fardhu

[DOA] setelah shalat faRdhu

Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang

sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang. Dialah

yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu),

supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan

adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.

(Q.S. Al Ahzab, 33 : 42-43)

1. Apabila Rasulullah SAW berpaling dari shalatnya, maka beliau :

a. Membaca Istighfar 3 X

b. Membaca dzikir berikut :

اللھم أنت السلام ومنك السلام تباركت یا ذاالجلال ولإكرام

“Ya Allah, Engkaulah Salam, dan daripada-Mu kesejahteraan, serta Maha

Besar kebaikan-Mu, ya Allah yang mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan.”

(H.R. Jamaah selain Bukhary)

2. Rasulullah s.a.w bersabda: Kamu bertasbih سُبْحَانَ اللَّھُ bertakbir اللَّھُ أَكْبَرُ

dan bertahmid الحَمْدُ لِلَّھِ setiap kali setelah selesai dari sembahyang

sebanyak tiga puluh tiga kali (H.R. Bukhari-Muslim)

3. “Barangsiapa setiap selesai shalat membaca Tasbih 33 kali, membaca tahmid

33 kali, takbir 33 kali hingga jumlahnya 99, lalu mencukupkan dengan bacaan:

لَا إِلَھَ إِلَّا اللَّھُ وَحْدَهُ لَا شَرِیكَ لَھُ لَھُ الْمُلْكُ وَلَھُ الْحَمْدُ وَھُوَ عَلَى

كُلِّ شَيْءٍ قَدِیرٌ

Maka diampunilah dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di lautan

sekalipun (H.R. Ahmad, Bukhari, Muslim dan Abu Daud)

4. Berdoa Setelah Dzikir

Ada banyak sekali doa-doa yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Dan

semua doa itu sangat baik untuk dibaca setiap selesai shalat. Namun di sini hanya

akan dituliskan beberapa doa saja.

اللَّھُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَیْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا یَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ

الْجَدُّ

“Ya Allah! Tidak ada siapa yang boleh menghalangi apa yang Engkau berikan, tidak

ada siapa yang dapat memberi apa yang Engkau tegah dan tiada siapa yang

berkuasa memberikan manfaat selain daripadaMu” (H.R. Bukhari-Muslim)

اللھم أعني على ذكرك وشكرك و حسن عبادتك

“Ya Allah, bantulah saya untuk senantiasa berdzikir kepada-Mu, senantiasa

ALLAH BERFIRMAN DALAM SURAT AL BAQOROH :

2:224. Janganlah kamu jadikan (nama) Allah dalam sumpahmu sebagai penghalang untuk berbuat kebajikan, bertakwa dan mengadakan ishlah di antara manusia. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

2:225. Allah tidak menghukum kamu disebabkan sumpahmu yang tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Allah menghukum kamu disebabkan (sumpahmu) yang disengaja (untuk bersumpah) oleh hatimu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.